Sepak Bola Lokal
Persijap Jepara Lepas Tamsil Sijaya Jelang Liga 2 2022 Bergulir, TS: Tak Profesional
Persijap Jepara Lepas Tamsil Sijaya Jelang Liga 2 2022 Bergulir, TS: Tak Profesional
Penulis: Muhammad Yunan Setiawan | Editor: Yayan Isro Roziki
TRIBUNMURIA.COM, JEPARA - Persijap Jepara resmi melepas pemainnya, Tamsil Sijaya (TS).
Kabar ini diumumkan secara mendadak.
Sebab, sebelumnya Tamsil dikabarkan telah teken kontrak dengan Persijap Jepara.
Manajemen Persijap Jepara beralasan pelepasan pemain tersebut karena faktor keuangan klub.
Manajer Persijap Jepara Egat Sucawijaya mengungkapkan Tamsil termasuk pemain yang dikontrak dengan harga tinggi.
Sehingga manajemen harus menyesuaikan keuangan klub, karena klub masih membutuhkan pemain di posisi lain.
Selain itu, setelah ujicoba, pelatih dan manajemen bisa menilai kualitas permainannya.
Pada Sabtu 30 Juli 2022 lalu, Tamsil diturunkan sebagai starter saat Persijap Jepara menjamu Persipa Pati di Stadion Gelora Bumi Kartini.
Penampilannya di laga ujicoba itu tak memuaskan pelatih dan manajemen Persijap.
"Jujur Tamsil masih kurang (kualitasnya). Dia di luar ekspektasi manajemen dan pelatih," kata Egat kepada tribunmuria.com, Jumat (5/8/2022).
Faktor usia juga menjadi pertimbangan manajemen Persijap melepas pemain kelahiran 22 Februari 1987.
Menurut Egat, manajemen dan pelatih telah menemukan pengganti Tamsil.
Sementara itu, Tamsil kecewa keputusan manajemen Persijap.
Pasalnya, ia dilepas saat sudah menerima gaji dari kontraknya.
Pemain asal Gowa, Sulawesi Selatan, mengatakan tiba-tiba ditelepon manajemen dan diberi kabar ia dilepas.
Selain itu, Liga 2 2022 dikabarkan akan bergulir pada 27 Agustus 2022 mendatang.
"Harapan saya, semoga di tahun-tahun berikutnya tim Persijap tidak seperti ini lagi."
"Tidak profesional, tim Persijap tim penuh sejarah tapi dengan adanya seperti ini tim Persijap di mata orang tidak baik pastinya," ucap pemain kelahiran Gowa, Sulawesi Selatan itu.
Langkah ini menjadi pertanyaan dari banyak pihak termasuk penggemar Persijap.
Sebelumnya juga Mantan manajer dan direktur operasional Persijap juga tidak kerjasama lagi. (*)