Berita Nasional
Perintah Jokowi Sudah Dilakukan Ganjar Setahun Lalu, Ihwal Masukkan Produk UMKM dalam e-Katalog
Perintah Jokowi Sudah Dilakukan Ganjar Setahun Lalu, Ihwal Masukkan Produk UMKM dalam e-Katalog
Penulis: Hermawan Endra | Editor: Yayan Isro Roziki
Pemerinta --pusat maupun daerah-- harus menggenjot pertumbuhan ekonomi dengan kekuatan bangsa sendiri.
"Kalau 40 persen anggaran baik APBN maupun APBD digunakan untuk membeli produk-produk dalam negeri khususnya UMKM, maka ini betul-betul bisa menstimulus pertumbuhan ekonomi," katanya.
Ganjar sepakat dengan Jokowi, bahwa sudah saatnya Indonesia bangga pada produk dalam negeri.
Banyak industri dalam negeri dan juga UMKM yang produknya tidak kalah dengan produk impor.
"Namun ada juga yang harus kita dampingi, apakah izinnya, kapasitasnya, akses permodalannya dan lainnya."
"Kalau 40 persen anggaran digunakan, maka ini akan menjadi captive market dan produsen bisa memenuhi," ucapnya.
E-katalog lanjut Ganjar menjadi solusi paling bagus untuk persoalan ini. LKPP sudah membuat terobosan agar produk dalam negeri maupun produk UMKM bisa masuk ke dalam e-katalog.
"Alhamdulillah di Jateng sudah berjalan. E-katalog kita sudah jalan bernama Blangkon Jateng."
"Jadi begitu LKPP punya ide memasukkan UMKM ke e-katalog, kita langsung komunikasi dan kita undang. Kita sudah sejak tahun lalu berjalan," pungkasnya. (*)